Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mencetak Nilai Output Java Beserta Contohnya

Java System.out.println() merupakan perintah yang digunakan untuk mencetak nilai argumen yang dilewatkan pada baris kode program tersebut.


Sebelum lebih lanjut mempelajari materi tentang cara Mencetak Nilai Output Java Beserta Contohnya, terlebih dahulu pelajari materi tentang: Class BufferedReader Java Beserta Contohnya, Perbedaan Antara Scanner dan BufferedReader Java, dan Membaca Input Dari Konsol Java.

Dalam pengembangan perangkat lunak Java, mencetak nilai output adalah salah satu aspek penting untuk berkomunikasi dengan pengguna atau menampilkan informasi yang relevan. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai cara untuk mencetak nilai output dalam Java beserta contohnya.

Statement tersebut dapat dibagi menjadi tiga bagian yang akan dipahami secara terpisah.
  • System: Merupakan class final yang didefinisikan pada java.lang package.
  • out: Merupakan bentuk tipe instance dari PrintStream yang merupakan bidang anggota public dan static dari System class.
  • println(): Semua instance dari class PrintStream memiliki method public println(). Bentuk ini merupakan bentuk terbaru dari versi sebelumnya yaitu print(), yang berfungsi untuk mencetak argumen apapun dan melewatkannya, serta menambahkan baris baru ke bagian output, sehingga dapat diasumsikan bahwa System.out merepresentasikan nilai Standar Output Stream.

Sintak: System.out.println(parameter)

Parameter: Nilai parameter dapat berupa apapun sesuai yang diharapkan pengguna untuk dicetak pada bagian ouput layar.

Contoh:

// Kode Java untuk

// mengilustrasikan

// System.out.println();

import java.io.*;


class MKN {


public static void main(String[] args)

{

System.out.println("Welcome");

System.out.println("To");

System.out.println("MakandanMakan");

}


}

Output:
Welcome
To
MakandanMakan


Baca Juga:

Contoh:

// Kode Java untuk

// mengilustrasikan

// System.out.println();

import java.io.*;


class MKN {


public static void main(String[] args)

{


// Deklarasi Variabel

int num1 = 10, num2 = 20, sum;


// Mencetak nilai variabel.

System.out.print("The addition of ");

System.out.println(

num1 

+ " and " 

+ num2 

+ " is:");


// Mencetak hasil setelah

// operasi.

System.out.println(num1 

+ num2);

}


}

Output:
The addition of 10 and 20 is:
30


Sama seperti System.out, Java juga menyediakan dua bentuk standar lain atau default input-output streams:
  • System.in: Ini merupakan standar input stream yang digunakan untuk membaca karakter dari keyboard atau perangkat input standar lainnya. Sintak: InputStreamReader inp = new InputStreamReader(System.in);
  • System.err: Merupakan aliran standar error yang digunakan untuk output semua nilai error dari data yang mungkin dihasilkan, yang akan ditampilkan pada layar monitor atau perangkat standar output lainnya. Sintak: System.err.print("Error");

Method Overloads println()

Method Overloading pada Java memungkinkan method berbeda untuk memiliki nama yang sama, tetapi dengan penandaan atau parameter yang berbeda dimana setiap penandaan dapat berbeda oleh angka dari nilai input berbeda ataupun keduanya. Dari penggunaan println() dapat pula diamati bahwa method tersebut adalah method tunggal class PrintStream yang memungkinkan pengguna untuk mencetak berbagai tipe elemen dengan menerima tipe dan jumlah parameter berbeda, seperti: System.out.println(), System.out.println(int), System.out.println(double), System.out.println(string), System.out.println(character), dan lain sebagainya.

PrintStream memiliki sekitar 10 method println() kelebihan beban berbeda yang dipanggil berdasarkan jenis parameter yang diteruskan oleh pengguna.

Contoh:

// Program Java untuk

// mengilustrasikan method

// overloading pada println().

import java.io.*;


class PrintLN {


public static void main(String[] args)

{

// Deklarasi tipe data

// berbeda.

int num = 10;

char ch = 'G';

String str = "MakandanMakan";

double d = 10.2;

float f = 13.5f;

boolean bool = true;


// Variasi overload method

// println().

System.out.println();

System.out.println(num);

System.out.println(ch);

System.out.println(str);

System.out.println(d);

System.out.println(f);

System.out.println(bool);

System.out.println("Hello");

}


}

Output:
10
M
MakandanMakan
10.2
13.5
true
Hello


Perbedaan System.out.print() dan System.out.println():
  • System.out.print(): Method ini akan mencetak nilai teks pada konsol dan kursor akan berada pada bagian kahir dari teks pada konsol, dimana proses pencetakan selanjutnya akan dimulai dari titik tersebut. Method ini setidaknya membutuhkan minimal satu parameter, jika tidak, maka akan menghasilkan nilai error.
  • System.out.println(): Method ini akan mecetak nilai teks pada konsol dan kursor akan berada pada bagian awal dari baris baru dari konsol, dimana proses pencetakan teks selanjutnya akan dimulai dari baru baru. Method ini tidak memerlukan parameter apapun dalam pengoperasiannya.

Contoh:

// Kode Java untuk ilustrasi

// berbeda antara print() dan

// println().

import java.io.*;


class Demo_print {


public static void main(String[] args)

{


System.out.println("Using print()");


// Menggunakan print() semua

// dicetak pada baris yang

// sama.

System.out.print("MkN! ");

System.out.print("MkN! ");

System.out.print("MkN! ");

System.out.println();

System.out.println();

System.out.println("Using println()");


// Menggunakan println() semua

// dicetak pada baris yang

// berbeda.

System.out.println("MkN! ");

System.out.println("MkN! ");

System.out.println("MkN! ");

}


}

Output:
Using print()
MkN! MkN! Mkn!
Using println()
MkN!
MkN!
MkN!


Analisis Performa System.out.println()

println() merupakan method yang berperan dalam menampilkan nilai output pada sebuah konsol, kondisi ini juga bergantung pada berbagai jenis faktor yang membawa performa dari method itu sendiri. Pesan yang dilewatkan menggunakan println() ke server konsol dimana waktu kernel dibutuhkan untuk mengeksekusi tugas atau proses tersebut (Waktu Kernel mengacu pada waktu pada CPU). Ketika println() telah sinkron dengan method, maka pada saat multiple threads dilewatkan, hal tersebut akan membawa pada kondisi pelemahan performa, sehinga System.out.println() operasi menjadi lambat karena menimbulkan overhead yang besar pada mesin dibandingkan dengan sebagian besar operasi IO.

Catatan: Terdapat alternatif lain untuk operasi performa output dengan cara memanggil class PrintWriter atau BufferedWriter.

Kedua method println() dan print() yang disediakan oleh System.out memiliki kelebihan masing-masing, tergantung pada kebutuhan dan preferensi pengguna:
  • Kelebihan Method println():
    • Menambahkan Baris Baru Secara Otomatis: Method println() secara otomatis menambahkan karakter newline (\n) setelah mencetak nilai, sehingga setiap pemanggilan println() akan mencetak output dalam baris baru. Ini sangat berguna untuk memisahkan keluaran dan membuatnya lebih mudah dibaca.
    • Mudah Digunakan untuk Mencetak Baris Teks: Jika ingin mencetak pesan teks atau output yang selesai dengan baris baru, println() adalah pilihan yang paling nyaman. Pengembang tidak perlu menambahkan karakter newline secara manual.
    • Membantu dalam Format Penyusunan Teks: Dengan menambahkan baris baru setelah mencetak, println() memungkinkan struktur teks yang lebih teratur dan mudah dipahami, terutama dalam kasus output yang terdiri dari beberapa baris.
  • Kelebihan Method print():
    • Tanpa Baris Baru: Method print() tidak menambahkan karakter newline secara otomatis setelah mencetak nilai, sehingga outputnya tetap dalam baris yang sama dengan pemanggilan print() sebelumnya. Ini berguna jika ingin mencetak beberapa nilai dalam satu baris.
    • Kemudahan dalam Penataan Tampilan: Dengan tidak menambahkan baris baru, print() memungkinkan pengembang untuk mengatur tampilan output dengan lebih fleksibel. Pengembang dapat mencetak nilai dalam satu baris atau memformat output dengan cara yang diinginkan.
    • Menghemat Ruang dan Menyatukan Output: Dengan mencetak beberapa nilai dalam satu baris, print() dapat membantu menghemat ruang output dan menyatukan output yang terkait dalam satu baris, yang dapat memudahkan pembacaan dan interpretasi.

Kesimpulan

Mencetak nilai output adalah bagian penting dari pengembangan perangkat lunak Java untuk berkomunikasi dengan pengguna atau menampilkan informasi yang relevan. Dengan menggunakan method System.out.println() atau System.out.print(), kita dapat mencetak teks, nilai variabel, atau hasil perhitungan dengan mudah. Pemilihan metode pencetakan tergantung pada kebutuhan aplikasi dan preferensi pengembang, namun semua metode ini memberikan fleksibilitas dan kemudahan dalam mencetak nilai output dalam Java.

Artikel ini didedikasikan kepada: Sonyadi Kurniatama, Susanti Septika Avian, Syifa Desita Suwandi, Tandria Shinta Ayuningtyas, dan Taufik Hidayat.

5 komentar untuk "Mencetak Nilai Output Java Beserta Contohnya"

  1. Apa yang dimaksud dengan nilai output pada Java?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nilai output Java merupakan nilai yang ditampilkan pada perangkat komputer berupa tampilan layar, suara, ataupun lainnya, yang digunakan sebagai indikator dari hasil proses komputer pada program Java.

      Hapus
    2. Nilai output Java adalah nilai yang dihasilkan komputer dan ditampilkan pada perangkat output seperti layar monitor, speaker, printer, dan lain sebagainya.

      Hapus
  2. Apa fungsi dari nilai output pada Java?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Fungsi nilai output Java adalah untuk mengetahui apakah proses yang dilakukan oleh program Java telah benar sesuai perkiraan atau mengalami error.

      Hapus

Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2414-6106

Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.

Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.

- Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya -
- Big things start from small things -