Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pertemuan Pertama Ekstra Kurikuler Jurnalistik SMAN 8 Semarang

Pada hari Kamis, 27 Januari 2022, kegiatan ekstrakurikuler jurnalistik SMA Negeri 8 Semarang untuk pertama kalinya diselenggarakan di ruang multimedia yang dibina langsung oleh Bapak Elfan Mauludi, S.Pd. dan dipandu oleh pihak OSIS. Ekstrakurikuler jurnalistik adalah suatu kegiatan non akademik yang dimiliki sekolah yang memiliki tujuan untuk mengembangkan potensi diri para murid yang akan dituangkan melalui karya-karya menulis, mengumpulkan, mengedit, menerbitkan berita dan dalam bentuk relevan lainnya. Esktrakurikuler jurnalistik dibentuk demi mengeksplor kemampuan dan memancing kreatifitas murid-murid SMAN 8 Semarang untuk memproduksi dan memperbaharui website terkait kegiatan di sekolah SMAN 8 Semarang.



Sebelum lebih lanjut membaca artikel tentang Pertemuan Pertama Ekstra Kurikuler Jurnalistik SMAN 8 Semarang, terlebih dahulu baca materi tentang: Potensi dan Tantangan Food Estate Untuk Masa Depan Ketahanan Pangan Indonesia, Manfaat Batu Granit dan Penjelasannya, dan Pengertian Golput pada Pemilu.

Pertemuan pertama kegiatan jurnalistik yang dimulai pukul 13.00 dan berakhir pukul 15.45 ini membahas tentang program kerja, target ekskul jurnalistik, saling memperkenalkan satu sama lain dan pemilihan kepengurusan ekskul jurnalistik. Program kerja yang akan ditetapkan di ekskul jurnalistik yaitu pemberitaan secara berkala, membuat majalah tahunan, mengikuti pelatihan karya tulis, mading sekolah (Mading utama yang terletak di sebelah ruang guru/hall) dan rencana pembuatan co-card.


Pertemuan pertama ekstra jurnalistik SMAN 8 Semarang
Pertemuan pertama ekstra jurnalistik SMAN 8 Semarang

Kegiatan pemilihan ketua dan wakil ketua dilakukan dengan melalui voting dengan semua anggota yang hadir untuk dapat memperkenalkan diri dan menjelaskan alasan mengikuti ekskul dan harapan kedepannya bagi ekskul jurnalistik. Dan akhirnya, terpilihlah ketua dari kelas 11, yaitu saya sendiri selaku ketua dari ekstrakurikuler jurnalistik ini, Firda Aulia Maharani dari XI MIPA 4 dan partner saya dari kelas 10 yaitu Zakiyya Annisa dari kelas X IPS 5 yang menjabat sebagai wakil ketua ekstrakurikuler jurnalistik. Setelah pemilihan ketua dan wakil ketua, dibentuklah divisi-divisi penjurusan sesuai target ekskul jurnalistik yaitu terdiri dari empat divisi. Berikut divisi beserta penanggungjawabnya antara lain:
  1. Publikasi online, dipegang oleh Jelang Fajar Lakshita Desi dari kelas XI MIPA 2,
  2. Publikasi offline, dipegang oleh Dinda Najwa Azzahra dari kelas XI MIPA 4,
  3. Ilustrasi, dipegang oleh Nathania Dhea Christina dari kelas XI MIPA 2 dan Daffa Satria Nugraha dari kelas X MIPA 1,
  4. Social media, dipegang oleh Putri Safinatul Jannah dari kelas X MIPA 4.

Sebagai pengurus baru ekstrakurikuler jurnalistik, kami memiliki harapan besar bagi masa depan jurnalistik yang senantiasa cerah di waktu mendatang.


Kegiatan Jurnalistik yang dilakukan di ruang multimedia SMAN 8 Semarang
Kegiatan Jurnalistik yang dilakukan di ruang multimedia SMAN 8 Semarang

Harapan Ketua Jurnalistik (Firda Aulia Maharani) : "Saya berharap untuk kedepannya kita semua yang tergabung dalam ekskul jurnalistik ini dapat bersatu padu sehingga terjalin tali persatuan kokoh yang membawa nama baik ekstrakurikuler jurnalistik".

Harapan Wakil Ketua Jurnalistik (Zakiyya Annisa) : "Harapan saya mengenai ekskul jurnalistik supaya memiliki tujuan yang nyata kedepannya ingin seperti apa, ingin melakukan hal seperti apa dan pastinya dilandaskan pada usaha, doa dan cita-cita setiap anggota".

Baca Juga:
Dokumentasi Diambil Dari Blog MANDELA.ID (09 Februari 2022)
Artikel ini didedikasikan kepada: Semua anak jurnalistik SMAN 8 Semarang tahun 2022.

MATERI TAMBAHAN:

Mengenal Ekstra Jurnalistik: Lebih dari Sekadar Berita

Ekstra jurnalistik adalah suatu bentuk penyajian informasi yang melampaui batas konvensional berita. Lebih dari sekadar memberikan fakta-fakta yang kering, ekstra jurnalistik memperluas cakupan untuk menggali lebih dalam tentang topik tertentu. Ini bisa berupa fitur, analisis, wawancara mendalam, opini, atau bahkan eksperimen jurnalisme.

Alasan Mengikuti Ekstra Jurnalistik:
  • Kedalaman Informasi: Sementara berita memberikan gambaran singkat tentang suatu kejadian, ekstra jurnalistik menggali lebih dalam. Ini memungkinkan pembaca untuk memahami konteks dan dampak lebih baik.
  • Perspektif yang Beragam: Dalam ekstra jurnalistik, ada ruang bagi penulis untuk mengeksplorasi sudut pandang yang beragam. Ini membantu pembaca mendapatkan pemahaman yang lebih kaya tentang subjek yang dibahas.
  • Menyuarakan Opini: Di dalam opini, ekstra jurnalistik memberikan tempat bagi penulis untuk menyampaikan pandangan pribadi mereka tentang suatu masalah. Hal ini penting untuk mendorong diskusi dan pemikiran kritis.
  • Kreativitas: Beberapa bentuk ekstra jurnalistik, seperti feature writing, memungkinkan penulis untuk mengekspresikan kreativitas mereka dalam penyajian informasi. Ini membuatnya lebih menarik bagi pembaca.

Jenis-Jenis Ekstra Jurnalistik:
  • Fitur (Feature Writing): Artikel yang mendalam tentang topik tertentu, seringkali dengan sentuhan naratif yang kuat.
  • Analisis: Menyajikan pemahaman mendalam tentang suatu masalah atau kejadian dengan menguraikan faktor-faktor yang terlibat dan implikasinya.
  • Wawancara Mendalam: Melibatkan wawancara dengan berbagai sumber untuk mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang topik yang dibahas.
  • Opini (Opinion Piece): Menyampaikan pandangan atau pendapat penulis tentang suatu isu, seringkali didukung oleh argumen atau bukti yang kuat.
  • Eksperimen Jurnalisme: Menggunakan pendekatan kreatif atau eksperimental untuk menyajikan informasi atau mengeksplorasi suatu fenomena.

Etika dalam Ekstra Jurnalistik:
  • Ketelitian: Meskipun ekstra jurnalistik memungkinkan kebebasan ekspresi yang lebih besar, penting untuk tetap memastikan keakuratan informasi yang disajikan.
  • Kebenaran dan Kebijaksanaan: Ketika mengekspresikan opini, penulis harus berpegang pada kebenaran fakta dan menghindari menyebarkan informasi yang menyesatkan.
  • Transparansi: Jika ada bias atau kepentingan yang mungkin mempengaruhi tulisan, penting untuk menyatakan dengan jelas kepada pembaca.
  • Pentingnya Konteks: Dalam analisis atau opini, memberikan konteks yang memadai untuk memungkinkan pembaca memahami sudut pandang penulis dengan baik.

Ekstra jurnalistik adalah cerminan dari keberagaman dan kedalaman dalam penyajian informasi. Dengan memberikan sudut pandang yang beragam, mendorong diskusi, dan mengeksplorasi topik secara lebih mendalam, itu memainkan peran penting dalam pembentukan pemahaman dan pandangan tentang dunia di sekitar kita.

Meskipun ekstra jurnalistik memiliki banyak kelebihan, seperti kedalaman informasi, perspektif yang beragam, dan kreativitas dalam penyampaian informasi, namun juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan:
  • Waktu dan Sumber Daya: Produksi konten ekstra jurnalistik seringkali membutuhkan lebih banyak waktu dan sumber daya dibandingkan dengan berita konvensional. Wawancara mendalam, penelitian yang menyeluruh, dan penyusunan artikel yang kompleks dapat menghabiskan banyak waktu dan biaya.
  • Keterbatasan Aksesibilitas: Beberapa jenis ekstra jurnalistik, seperti fitur yang panjang atau analisis mendalam, mungkin kurang mudah diakses oleh pembaca yang memiliki waktu terbatas atau preferensi untuk konsumsi berita yang lebih singkat.
  • Risiko Bias: Meskipun ekstra jurnalistik dapat menawarkan sudut pandang yang lebih beragam, ada risiko bahwa penulis atau penerbitannya dapat terjebak dalam bias tertentu, terutama dalam opini atau analisis subjektif.
  • Kesulitan Membedakan Fakta dan Opini: Terutama dalam bentuk opini, pembaca mungkin mengalami kesulitan dalam membedakan antara fakta yang disajikan dan pendapat subjektif penulis.
  • Potensi untuk Membingungkan Pembaca: Beberapa bentuk ekstra jurnalistik yang kompleks atau eksperimental mungkin membingungkan pembaca jika tidak disajikan dengan jelas atau dengan bahasa yang mudah dipahami.
  • Keterbatasan Ruang untuk Isu-isu yang Mendesak: Dalam upaya untuk memberikan kedalaman dalam penyajian informasi, ekstra jurnalistik kadang-kadang dapat mengesampingkan liputan langsung dan cepat tentang isu-isu yang sedang berkembang atau mendesak.

Meskipun demikian, dengan memahami kekurangan ini, praktisi jurnalisme dapat berusaha untuk mengatasi tantangan ini dan memastikan bahwa ekstra jurnalistik tetap menjadi alat yang berharga dalam memahami dan menganalisis dunia di sekitar kita.

7 komentar untuk "Pertemuan Pertama Ekstra Kurikuler Jurnalistik SMAN 8 Semarang"

  1. Semangat terus ekskul jurnalistik smandela, semoga selalu menghasilkan berita dan artikel yang berkualitas bagi sman 8 semarang.

    BalasHapus
  2. Ini merupakan artikel pertama dari web ekstra jurnalistik sman 8 semarang.

    BalasHapus
  3. Semoga dengan adanya portal berita ini, anak-anak jurnalistik semakin mahir dalam membuat artikel-artikel hebat.

    BalasHapus
  4. Ekskul jurnalistik merupakan ekskul yang ada di sman 8 semarang, yang benar-benar memberikan kebebasan bagi para peserta didiknya untuk belajar berorganisasi dan memberikan kebebasan pada anak-anak untuk belajar secara bebas.

    BalasHapus
  5. Selalu semangat dan selalu berikan karya terbaik dalam hal pemberitaan

    BalasHapus
  6. Semoga bisa menghasilkan bibit-bibit unggul jurnalis hebat dimasa depan.

    BalasHapus
  7. Ada begitu banyak manfaatnya kalo kita ikutan ekstrakurikuler. Dan dari situlah kita bisa belajar mengenal manajemen dan kerja sama yang baik sesama team. Asyik juga ya ikutan ekstrakurikuler jurnalistik. Relate banget dengan profesi sebagai blogger saat ini.

    BalasHapus

Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2414-6106

Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.

Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.

- Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya -
- Big things start from small things -