Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Membuat Rumus Matematika Bahasa C Menggunakan Library Math.h

Fungsi library math.h mendefinisikan berbagai fungsi matematika dan makro dalam bahasa pemrograman C. Semua fungsi yang tersedia pada library mengambil nilai dengan tipe double sebagai argumen dan mengembalikan nilai double tersebut sebagai hasilnya.

13 Contoh Program Fungsi Library Matematika Math.h pada Bahasa C
Ilustrasi Library Math.h Bahasa C

Sebelum memahami lebih dalam materi tentang Membuat Rumus Matematika Bahasa C Menggunakan Library Math.h, terlebih dahulu pelajari materi tentang: Keyword _Generic Bahasa C dan Fungsinya [klik], Tmpnam Bahasa C dan Fungsinya [klik], dan Library Difftime Bahasa C dan Fungsinya [klik].

satu, double ceil(double x): fungsi library double ceil(double x) mengembalikan nilai integer terkecil lebih dari atau sama dengan nilai X.

Sintak: double ceil(double x)

Contoh:

// Program bahasa C untuk

// mengilustrasikan penggunaan

// fungsi ceil.

#include <stdio.h> 

#include <math.h> 

 

int main () 

float val1, val2, val3, val4; 

 

val1 = 1.6

val2 = 1.2

val3 = -2.8

val4 = -2.3

 

printf ("nilai1 = %.1lf\n", ceil(val1)); 

printf ("nilai2 = %.1lf\n", ceil(val2)); 

printf ("nilai3 = %.1lf\n", ceil(val3)); 

printf ("nilai4 = %.1lf\n", ceil(val4)); 

return(0); 

}

Output:
nilai1 = 2.0
nilai2 = 2.0
nilai3 = -2.0
nilai4 = -2.0

dua, double floor(double x): fungsi library double floor(double x) mengembalikan nilai integer terbesar kurang dari atau sama dengan nilai x.

Sintak: double floor(double x)

Contoh:

// Program bahasa C untuk

// mengilustrasikan kegunaan

// dari fungsi floor.

#include <stdio.h>

#include <math.h>

 

int main ()

{

float val1, val2, val3, val4;

 

val1 = 1.6;

val2 = 1.2;

val3 = -2.8;

val4 = -2.3;

 

printf("nilai1 = %.1lf\n", floor(val1));

printf("nilai2 = %.1lf\n", floor(val2));

printf("nilai3 = %.1lf\n", floor(val3));

printf("nilai4 = %.1lf\n", floor(val4));

return(0);

}

Output:
nilai1 = 1.0
nilai2 = 1.0
nilai3 = -3.0
nilai4 = -3.0

tiga, double fabs(double x): fungsi pustaka double fabs(double x) mengembalikan nilai absolut dari x.

Sintak: double fabs(double x)

Contoh:

// Program bahasa C untuk

// mengilustrasikan kegunaan

// dari fungsi fabs.

#include <stdio.h> 

#include <math.h> 

 

int main () 

int a, b; 

a = 1234

b = -344

printf("Nilai mutlak dari %d"

" adalah %lf\n", a, fabs(a)); 

printf("Nilai mutlak dari %d"

" adalah %lf\n", b, fabs(b)); 

return(0); 

}

Output:
Nilai mutlak dari 1234 adalah 1234.000000
Nilai mutlak dari -344 adalah 344.000000

empat, double log(double x): fungsi pustaka double log(double x) mengembalikan nilai logaritma natural (bukan algoritma) dari nilai x.

Sintak: double log(double x)

Contoh:

// Program bahasa C untuk

// mengilustrasikan kegunaan

// dari fungsi log.

#include <stdio.h> 

#include <math.h> 

 

int main () 

double x, ret; 

x = 2.7

 

/* menemukan log(2.7) */

ret = log(x); 

printf("log(%lf) = %lf", x, ret); 

return(0); 

}

Output:
log(2.700000) = 0.993252

lima, double log10(double x): fungsi pustaka double log10(double x) mengembalikan logaritma umum dari x.

Sintak: double log10(double x)

Contoh:

// Program bahasa C untuk

// mengilustrasikan kegunaan

// dari fungsi log10.

#include <stdio.h> 

#include <math.h> 

 

int main () 

double x, ret; 

x = 10000

// menemukan nilai dari

// log1010000

ret = log10(x); 

printf("log10(%lf) = %lf\n", x, ret); 

return(0); 

}

Output:
log10(10000.000000) = 4.000000

enam, double fmod(double x, double y): fungsi pustaka double fmod(double x, double y) mengembalikan sisa nila dari x dibagi oleh y.

Sintak: double fmod(double x, double y)

Contoh:

// Program bahasa C untuk

// mengilustrasikan kegunaan

// dari fungsi fmod.

#include <stdio.h> 

#include <math.h> 

 

int main () 

float a, b; 

int c; 

a = 8.2

b = 5.7

c = 3

 

printf("Sisa hasil bagi dari"

" %f / %d adalah %lf\n", a, c, fmod(a, c)); 

printf("Sisa hasil bagi dari"

" %f / %f adalah %lf\n", a, b, fmod(a, b)); 

return(0); 

}

Output:
Sisa hasil bagi dari 8.200000 / 3 adalah 2.200000
Sisa hasil bagi dari 8.200000 / 5.700000 adalah 2.500000

tujuh, double sqrt(double x): fungsi pustaka double sqrt(double x) mengembalikan nilai akar kuadrat dari nilai x.

Sintak: double sqrt(double x)

Contoh:

// Progrram bahasa C untuk

// mengilustrasikan kegunaan

// dari fungsi sqrt.

#include <stdio.h> 

#include <math.h> 

 

int main () 

 

printf("Akar kuadrat dari %lf"

" adalah %lf\n", 225.0, sqrt(225.0) ); 

printf("Akar kuadrat dari %lf"

" adalah %lf\n", 300.0, sqrt(300.0) ); 

return(0); 

}

Output:
Akar kuadrat dari 225.000000 adalah 15.000000
Akar kuadrat dari 300.000000 adalah 17.320508

delapan, double pow(double x, double y): fungsi pustaka double pow(double x, double y) mengembalikan nilai x pangkat nilai y.

Sintak: double pow(double x, double y)

Contoh:

// Program bahasa C untuk

// mengilustrasikan kegunaan

// dari fungsi pow.

#include <stdio.h> 

#include <math.h> 

 

int main () 

printf("Nilai dari 8.0 pangk"

"at 3 = %lf\n", pow(8.0, 3)); 

 

printf("Nilai dari 3.05"

" pangkat 1.98 = %lf", pow(3.05, 1.98)); 

return(0); 

}

Output:
Nilai dari 8.0 pangkat 3 = 512.000000
NIlai dari 3.05 pangkat 1.98 = 9.097324

sembilan, double modf(double x, double *integer): fungsi pustaka double modf(double x, double *integer) mengembalikan komponen pecahan, dan mengatur nilai integer ke komponen integer.

Sintak: double modf(double x, double *integer)

Contoh:

// Program bahasa C untuk

// mengilustrasikan kegunaan

// dari fungsi modf.

#include<stdio.h> 

#include<math.h> 

 

int main () 

double x, fractpart, intpart; 

 

x = 8.123456

fractpart = modf(x, &intpart); 

 

printf("Bagian integral ="

" %lf\n", intpart); 

printf("Bagian pecahan ="

" %lf \n", fractpart); 

return(0); 

}

Output:
Bagian intergal = 8.000000
Bagian pecahan = 0.123456 

sepuluh, double exp(double x): fungsi pustaka exp(double x) mengembalikan nilai dari exponensial x.

Sintak: double exp(double x)

Contoh:

// Program bahasa C untuk

// mengilustrasikan kegunaan

// dari fungsi exp.

#include <stdio.h> 

#include <math.h> 

 

int main () 

double x = 0

printf("Nilai eksponensial"

" dari %lf adalah %lf\n", x, exp(x)); 

printf("Nilai eksponensial"

" dari %lf adalah %lf\n", x+1, exp(x+1)); 

printf("Nilai eksponensial"

" dari %lf adalah %lf\n", x+2, exp(x+2)); 

return(0); 

}

Output:
Nilai eksponensial dari 0.000000 adalah 1.000000
Nilai eksponensial dari 1.000000 adalah 2.718282
Nilai eksponensial dari 2.000000 adalah 7.389056

sebelas, double cos(double x): fungsi pustaka double cos(double x) mengembalikan nilai kosinus dari sudut radian x.

Sintak: double cos(double x) 

Catatan: sintak yang sama dapat digunakan untuk trigonometri seperti sin, tan, dan lain sebagainya.

Contoh:

// Program bahasa C untuk

// mengilustrasikan kegunaan

// dari fungsi cos.

#include <stdio.h> 

#include <math.h> 

 

#define PI 3.14159265 

 

int main () 

double x, ret, val; 

 

x = 60.0

val = PI / 180.0

ret = cos( x*val ); 

printf("Nilai kosinus dari "

"%lf adalah %lf derajat\n", x, ret); 

x = 90.0

val = PI / 180.0

ret = cos( x*val ); 

printf("Nilai kosinus dari "

"%lf adalah %lf derajat\n", x, ret); 

return(0); 

}

Output:
Nilai kosinus dari 60.000000 adalah 0.500000 derajat
Nilai kosinus dari 90.000000 adalah 0.000000 derajat

duaBelas, double acos(double x): fungsi pustaka double acos(double x) mengembalikan nilai cosinus dari x.

Sintak: double acos(double x)

Catatan: sintak yang sama juga dapat digunakan pada fungsi trigonometri seperti asin, atan, dan lain sebagainya.

Contoh:

// Program bahasa C untuk

// mengilustrasikan kegunaan

// dari fungsi acos.

#include <stdio.h> 

#include <math.h> 

 

#define PI 3.14159265 

 

int main () 

double x, ret, val; 

 

x = 0.9

val = 180.0 / PI; 

 

ret = acos(x) * val; 

printf("Nilai arc cosinus"

" dari %lf adalah %lf"

" derajat", x, ret); 

return(0); 

}

Output:
Nilair arc cosinus dari 0.900000 adalah 25.855040 derajat

tigaBelas, double tanh(double x): fungsi pustaka double tanh(double x) mengembalikan nilai hiperbolik tangen dari x.

Sintak: double tanh(double x) 

Catatan: sintak yang sama juga dapat digunakan untuk trigonometri lainnya seperti sinh, cosh, dan lain sebagainya.

Contoh:

// Program bahasa C untuk

// mengilustrasikan kegunaan

// dari fungsi tanh.

#include <stdio.h> 

#include <math.h> 

 

int main () 

double x, ret; 

x = 0.5

 

ret = tanh(x); 

printf("Nilai tangen"

" hiperbolik dari %lf "

"adalah %lf derajat", x, ret); 

return(0); 

}

Output:
Nilai tangen hiperbolik dari 0.500000 adalah 0.462117 derajat

8 komentar untuk "Membuat Rumus Matematika Bahasa C Menggunakan Library Math.h"

  1. Apa fungsi matematika dasar pada bahasa pemrograman C?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Math.h adalah file header pada library standar bahasa pemrograman C yang dirancang untuk operasi matematika dasar. Sebagian besar fungsi melibatkan penggunaan bilangan floating point. Fungsi library matematika beroperasi pada bilangan bulat seperti abs, labs, div, dan idiv, yang ditetapkan dalam stdlib.

      Hapus
  2. Apa fungsi file header matematika pada bahasa C++?

    BalasHapus
    Balasan
    1. adalah file header yang telah ditentukan dalam standar C++. Standar ini pada dasarnya menyediakan fungsionalitas yang sama seperti pada fungsi file header math.h pada bahasa C, kecuali, bahwa nama yang slain nama makro pada C++ berada pada namespace std. yang hampir sama seperti pada stdio.h.

      Hapus
  3. Kapan menggunakan fungsi math.h pada file header dalam bahasa pemrograman C?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pertama-tama, izinkan saya melakukan koreksi terhadap pertanyaan yang diajukan.

      Yang benar menurut bahasa pemrograman komputer adalah #include dan bukan hanya #math.h yang secara aturan penulisan adalah salah pada bahasa C.

      Untuk jawaban pertanyaa,

      Dalam bahasa C, #include adalah file header pada library standar bahasa pemrograman C yang dirancang untuk operasi matematika dasar. Sebagian besar fungsi menyiratkan penggunaan dari nilai dengan tipe floating point. Pada C++, fungsi-fungsi ini juga diimplementasikan dalam penulisan programmnya dengan pendeklarasian yang diawali dari file header. Dengan menggunakan fungsi matematika tersebut, maka seorang programmer dapat melakukan proses perhitungan nilai matematis seperti perhitungan nilai absolut, nilai logaritma, nilai trigonometri, dan lain sebagainya.

      Dengan demikian, file header math.h mendefinisikan berbagai fungsi matematika dan juga makro pada kode program. Semua fungsi yang tersedia dalam library tersebut mengambil tipe double sebagai argumen dan mengembalikannya dengan tipe double pula sebagai hasilnya.

      Hapus
  4. Balasan
    1. pada bahasa c, fungsi labs mengembalikan nilai absolut dari bilangan bulat tipe long.

      Hapus

Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2414-6106

Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.

Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.

- Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya -
- Big things start from small things -