DAFTAR LABEL POPULER PENELITIAN.ID
DAFTAR LABEL POPULER PENELITIAN.ID
Tampilkan selengkapnya
Tampilkan lebih sedikit
Jangan Buka Artikel Ini!
DAFTAR ARSIP POSTING PENELITIAN.ID
DAFTAR ARSIP POSTING PENELITIAN.ID
Perbedaan JDK JRE dan JVM Java dan Fungsinya
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Pada artikel ini akan dijelaskan mengenai JDK, JRE, dan JVM pada bahasa pemrograman Java beserta dengan komponen-komponen yang terdapat didalam ketiga perangkat tersebut.
Java Development Kit
JDK adalah lingkungan perangkat lunak yang digunakan untuk pengembangan Java aplikasi dan applet. JDK berisi JRE, interpreter atau loader (Java), compiler (javac), dan arsip (jar), generator dokumentasi (Javadoc), dan perangkat lain yang dibutuhkan pada proses pengembangan.
JDK adalah lingkungan perangkat lunak yang digunakan untuk pengembangan Java aplikasi dan applet. JDK berisi JRE, interpreter atau loader (Java), compiler (javac), dan arsip (jar), generator dokumentasi (Javadoc), dan perangkat lain yang dibutuhkan pada proses pengembangan.
Java Runtime Environment
JRE berfungsi untuk menyediakan persyaratan minimum untuk mengeksekusi aplikasi java. JRE terdiri dari JVM, class inti, dan data penunjang.
Baca Juga:
Java Virtual Machine, terdiri dari:
- Spesifikasi, dimana JVM bekerja secara spesifik. Tetapi implementasi penyedia bersifat independent dalam pemilihan algoritma. Implementasi JVM disediakan oleh Sun dan perusahaan lainnya.
- Implementasi, adalah program komputer yang mempertemukan antara kebutuhan dari JVM terhadap spesifikasinya.
- Runtime instance, Dimanapun lokasi untuk membuat perintah pada command prompt untuk menjalankan java class disitulah instance dari JVM diciptakan.
Perbedaan JDK, JRE, dan JVM
Untuk dapat memahami perbedaan ketiganya perhatikan diagram pada gambar 1.
JDK - Java Development Kit menyediakan lingkungan pengembangan dan eksekusi program Java. JDK adalah perangkat atau paket yang didalamnya terdapat :
catatan: JDK hanya dipergunakan untuk pengembangan program pada Java.
JRE - Java Runtime Environment adalah paket instalasi yang hanya menyediakan lingkungan untuk untuk menjalankan program Java atau aplikasi. JRE hanya digunakan oleh mereka yang ingin menjalankan program Java atau pengguna yang menjalankan sistem Java.
JVM - Java Virtual Machine adalah bagian yang sangat penting bagi JDK dan JRE. Ketika program Java menjalankan program menggunakan JRE atau JDK keduanya dijalankan melalui JVM. JVM bertanggungjawab untuk mengeksekusi baris per baris dari program Java atau lebih dikenal sebagai interpreter.
- Perangkat Pengembangan (Development Tools), yang menyediakan lingkungan pengembangan untuk program Java.
- JRE, berfungsi untuk mengeksekusi program Java.
catatan: JDK hanya dipergunakan untuk pengembangan program pada Java.
JRE - Java Runtime Environment adalah paket instalasi yang hanya menyediakan lingkungan untuk untuk menjalankan program Java atau aplikasi. JRE hanya digunakan oleh mereka yang ingin menjalankan program Java atau pengguna yang menjalankan sistem Java.
JVM - Java Virtual Machine adalah bagian yang sangat penting bagi JDK dan JRE. Ketika program Java menjalankan program menggunakan JRE atau JDK keduanya dijalankan melalui JVM. JVM bertanggungjawab untuk mengeksekusi baris per baris dari program Java atau lebih dikenal sebagai interpreter.
Cara kerja JRE dan JDK
Isi Komponen JRE, terdiri dari beberapa komponen yaitu:
Isi Komponen JRE, terdiri dari beberapa komponen yaitu:
- Teknologi Deployment, termasuk didalamnya deployment, Java Web Start, dan Java Plug-in.
- Perangkat Pengguna Interface, termasuk didalamnya Abstract Window Toolkit (AWT), Swing, Java 2D, Accessibility, Image I/O, Print Service, Sound, drag and drop (DnD), dan method input.
- Pustaka Integrasi, termasuk didalamnya Interface Definition Language (IDL), Java Database Connectivity (JDBC), Java Naming and Directory Interface (JNDI), Remote Method Invocation (RMI), Remote Method Invocation Over Internet Inter-Orb Protocol (RMI-IIOP), dan scripting.
- Pustaka (libraries) lainnya, seperti termasuk diantaranya international support, input/output (I/O), Java Native Interface (JNI), Math, Networking, Override Mechanism, Security, Serialization, dan Java for XML Processing (XML JAXP).
- Basis pustaka lang and util, didalamnya termasuk lang and util, management, versioning, zip, instrument, reflection, Collections, Concurrency Utilities, Java Archive (JAR), Logging, Prerefences API, Ref Objects, dan Regular Expressions.
- Java Virtual Machine (JVM), termasuk didalamnya Java HotSpot dan Server Virtual Machines.
Cara Kerja JRE
Untuk memahami prinsip kerja dari JRE, bayangkan sebuah Java source file yang disimpan dengan nama Example.java. Kemudian, file tersebut dikompilasi kedalam set Bytecode yang disimpan sebagai .class file. Tahapan kompilasi tersebut diperlihatkan pada gambar 2.
Untuk memahami prinsip kerja dari JRE, bayangkan sebuah Java source file yang disimpan dengan nama Example.java. Kemudian, file tersebut dikompilasi kedalam set Bytecode yang disimpan sebagai .class file. Tahapan kompilasi tersebut diperlihatkan pada gambar 2.
Aktivitas yang terjadi pada saat runtime adalah sebagai berikut:
Class Loader
Class loader melakukan loading terhadap semua class yang dibutuhkan pada saat eksekusi program. Class loader memberikan keamanan dengan memisahkan ruang nama sistem file lokal dari yang diimpor melalui jaringan. File-file tersebut di-load dari hard disk, jaringan, dan dari sumber lainnya.
Byte Code Verivier
JVM mengambil kode program melalui Byte Code Verifier yang memeriksa format dan legalitas kode. Ilegal kode adalah kode yang melanggar hak akses pada objek atau melanggar prinsip penerapan dari pointer. Byte Code Verfier memastikan semua kode mengikuti aturan dari spesifikasi JVM dan tidak melanggar integritas sistem seperti yang diperlihatkan pada gambar 3.
Interpreter
Saat proses runtime oleh interpreter terhadap Byte Code, interpreter akan melakukan loading, pemeriksaan, dan menjalankan program. Interpreter memiliki dua fungsi yaitu, untuk mengeksekusi Byte Code, dan melakukan panggilan yang sesuai ke perangkat keras yang mendasarinya. Kedua fungsi interpreter tersebut diperlihatkan pada gambar 4.
Saat proses runtime oleh interpreter terhadap Byte Code, interpreter akan melakukan loading, pemeriksaan, dan menjalankan program. Interpreter memiliki dua fungsi yaitu, untuk mengeksekusi Byte Code, dan melakukan panggilan yang sesuai ke perangkat keras yang mendasarinya. Kedua fungsi interpreter tersebut diperlihatkan pada gambar 4.
Untuk dapat lebih memahami interaksi antara JDK dan JRE perhatikan gambar 5 berikut ini.
Cara Kerja JVM
JVM menjadi instance dari JRE pada saat runtime dari program Java. JVM lebih dikenal sebagai runtime interpreter. Secara lebih luas, JVM membantu proses abstraksi implementasi internal dari para programmer yang memanfaatkan library atau sumber pustaka untuk program yang terdapat pada JDK.
JVM menjadi instance dari JRE pada saat runtime dari program Java. JVM lebih dikenal sebagai runtime interpreter. Secara lebih luas, JVM membantu proses abstraksi implementasi internal dari para programmer yang memanfaatkan library atau sumber pustaka untuk program yang terdapat pada JDK.
Referensi Tambahan:
- 4 Contoh dan Mitos Nama Kelas File Pada Java [klik]
- 7 Langkah Menjalankan Class File pada Direktori Java [klik]
- 5 Keunggulan Utama Microservices pada Java [klik]
- Penggunaan Nama Predefinisi Class Sebagai Class atau Variabel Java [klik]
- 6 Cara Efektif Menjadi Programmer Java yang Handal [klik]
- 5 Aturan Pendefinisian Java Identifier pada Java [klik]
- 8 Jenis Utama Tipe Data Java [klik]
Menggunakan Blog Sebagai Sarana Hobi Menulis.
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar
Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2514-6106
Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.
Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.
~ Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya ~
Postingan populer dari blog ini (30 Hari)
Leger Nilai Peserta Didik Angkatan Tahun Masuk 2021 2022 - 2023 2024
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Leger Nilai Peserta Didik Angkatan Tahun Masuk 2020 2021 - 2022 2023
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Penggunaan fflush(stdin) Bahasa C dan Fungsinya
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Pengertian Asosiasi Komposisi dan Agregasi Java
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Specifier %d dan %i Bahasa C dan Fungsinya
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Sebuah format specifier adalah urutan sekuensial oleh inisial tanda persen (%) yang mengindikasikan sebuah format specifier , yang digunakan untuk menentukan tipe dan format dari data untuk diambil dari stream dan menyimpannya menuju lokasi yang ditunjuk oleh argumen tambahan. Singkatnya, hal ini memberitahukan tipe dari data mana yang akan disimpan dan tipe data apa yang akan dicetak.
Membuat Rumus Matematika Bahasa C Menggunakan Library Math.h
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Enkapsulasi Java dan Fungsinya
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Enkapsulasi didefinisikan sebagai pembungkusan data dalam satu buah unit. Enkapsulasi adalah mekanisme yang mengikat code program dan data yang dimanipulasi secara bersamaan pada bahasa pemrograman Java. Cara lain untuk berpikir mengenai enkapsulasi adalah upaya untuk melindungi atau sebagai perisai proteksi yang mencegah data untuk diakses oleh pihak luar.
4 Kesalahan Umum yang Sering Terjadi pada PTK
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Ciri khas PTK adalah adanya tindakan secara nyata dan konkret yang dilakukan oleh peserta didik atas dasar instruksi dari guru. Tindakan tersebut tidak boleh sembarangan, tetapi harus dapat dibenarkan secara teoretis. Hal yang tidak kalah pentingnya adalah, bahwa tindakan tersebut harus sesuai dengan tugas profesional seorang guru, dan juga tindakan tersebut tidak boleh mengubah situasi alamiah pembelajaran yang telah ada.
Cara Membuat Drag and Drop pada HTML
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Drag dan drop adalah sebuah konsep interaktif yang yang memudahkan user dalam menggerakkan object dari satu lokasi ke lokasi yang lain dengan cara menyeretnya ( drag ). Hal ini memungkinkan user untuk melakukan klik dan menahan klik mouse tersebut kemudian membawa elemen yang diseret menuju ke lokasi yang lain, kemudian melepaskan tombol klik mouse untuk menjatuhkan ( drop ) elemen yang diseret tersebut ( drag ). Pada HTML 5 drag dan drop lebih mudah untuk membuat bentuk programnya dan juga lebih mudah untuk digunakan.
Static Method dan Instance Method Java dan Fungsinya
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Postingan populer dari blog ini (All Time)
Cara Menggunakan Method Overloading Java dan Fungsinya
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Overloading memungkinkan berbagai method yang berbeda untuk memiliki nama yang sama, tetapi dengan signature yang berbeda pada bahasa pemrograman Java. Signature dapat berbeda oleh angka dari input parameter atau tipe dari input parameter atapun juga keduanya. Overloading juga berkaitan dengan compile time (atau static ) polymorphism .
Enkapsulasi Java dan Fungsinya
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Enkapsulasi didefinisikan sebagai pembungkusan data dalam satu buah unit. Enkapsulasi adalah mekanisme yang mengikat code program dan data yang dimanipulasi secara bersamaan pada bahasa pemrograman Java. Cara lain untuk berpikir mengenai enkapsulasi adalah upaya untuk melindungi atau sebagai perisai proteksi yang mencegah data untuk diakses oleh pihak luar.
Acces Modifier Java dan Fungsinya
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Menerima Turunan Program Java Menggunakan Inheritance
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Operator Relasi dan Logika Bahasa C dan Fungsinya
Dipublikasikan Oleh
elfanmauludi
Secara sederhana apa yang dimaksud dengan JDK pada bahasa pemrograman Java?
BalasHapusJava Development Kit atau JDK adalah lingkungan pengembangan perangkat lunak yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi dan applet berbasis Java. Pada JDK juga termasuk JRE atau Java Runtime Environment, interpreter atau loader (Java), kompilator (javac), gerenator dokumentasi (Javadoc) dan alat-alat lain yang diperlukan dalam pengembangan aplikasi Java.
HapusApa yang dimaksud dengan JRE? apa peran JRE terhadap pengembangan aplikasi berbasis Java?
BalasHapusJRE adalah akronim dari Java Runtime Environment.
HapusPada dasarnya, JRE adalah semua hal yang dibutuhkan oleh pengembang untuk menjalankan program Java yang telah dikompilasi oleh kompilator. JRE juga menyediaka library, class, dan JVM yang juga diperlukan dalam untuk menjalankan program Java yang telah dikompilasi.
Namun demikian, JRE tidak menyertakan kompilator (javac) dan beberapa perangkat lainnya. Jadi, hanya menggunakan JRE saja tidaklah cukup untuk membuat suatu program baru pada Java.
Untuk dapat membuat sebuah program baru pada Java, diperlukan JDK atau Java Development Kit yang didalamnya menyertakan JRE dan alat-alat lain yang juga termasuk kompilator dan debugger didalammnya.
Jika tujuan akhir dari pengembang adalah untuk menjalankan beberapa program Java di komputer, maka JRE saja sudah cukup tanpa harus melakukan instalasi JDK, namun jika pengembang juga harus melakukan pembuatan program atau aplikasi, maka JDK juga harus terinstal pada perangkat komputer yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi tersebut.
Apakah JVM pada bahasa Java dikembangkan menggunakan bahasa C? atau, hanya berada pada level bahasa pemrograman yang sama seperti C saja?
BalasHapusSebagian besar implementasi Sun pada Java-JVM adalah dibuat menggunakan bahasa C. Dimana bahasa C juga menjadi inti dari interpreter dan kompilasi kelas Java, implementasi thread dan manajemen memori, dan lain sebagainya. Sebagian besar library Java ditulis langsung pada Java, dengan beberapa bagian dari kode programmnya juga ditulis dalam bahasa C dan C++ terutama pada AWT, Java 2D, java.net, javax.crypto, dan lain segagainya.
Hapus