Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

PUBLIC STATIC VOID MAIN Java dan Fungsinya

Di dalam bahasa pemrograman Java, public static void main adalah method khusus yang merupakan titik awal (entry point) dari sebuah program Java. Method ini memiliki peran penting dalam mengeksekusi program Java dan memungkinkan program untuk dijalankan sebagai aplikasi mandiri. Dalam artikel ini, akan dibahas lebih lanjut tentang peran dan fungsi dari public static void main dalam Java.


Sebelum lebih lanjut mempelajari materi tentang PUBLIC STATIC VOID MAIN Java dan Fungsinya, terlebih dahulu pelajari materi tentang: Cara Membuat Program Overriding Java dan Fungsinya, Cara Menggunakan Overriding Java dan Fungsinya, dan Cara Menggunakan Overloading Java dan Fungsinya.

Peran public static void main dalam Java:
  • Titik Awal Eksekusi: Method public static void main adalah titik awal eksekusi sebuah program Java. Ketika program Java dijalankan, JVM (Java Virtual Machine) akan mencari method ini untuk memulai eksekusi program.
  • Aksesibilitas Publik (public): Kata kunci public menunjukkan bahwa method main dapat diakses dari mana pun dalam program Java. Ini memastikan bahwa method main dapat diakses oleh JVM saat program dijalankan.
  • Statik (static): Kata kunci static menunjukkan bahwa method main adalah method statis yang melekat pada kelas, bukan pada instance (objek) dari kelas tersebut. Ini berarti method main dapat dipanggil tanpa membuat objek dari kelas tempat method tersebut didefinisikan.
  • Void: Kata kunci void menunjukkan bahwa method main tidak mengembalikan nilai apapun setelah dieksekusi. Ini karena method main digunakan untuk memulai eksekusi program dan tidak dimaksudkan untuk mengembalikan nilai kembali ke pemanggilnya.

Berikut adalah pehaman dari penggunaan keyword "static" pada method main() pada bahasa pemrograman Java, seperti diperlihatkan pada beberapa penjelasan berikut.
  • main() method: main() method pada Java adalah entry point untuk JVM yang digunakan untuk menuju ke program Java. JVM meluncurkan program Java dengan memanggil method main() seperti diperlihatkan pada gambar 1.
  • Static adalah keyword. Peran dari penambahan static sebelum entitas apapun adalah membuat entitas dari sebuah class entity. Dengan kata lain, penambahan static sebelum method dan variabel akan menciptakan method class dan variabel class, bukan method instance dan variabel instance pada program Java. Karenanya, method static dan variabel dapat secara langsung diakses dengan bantuan dari class, artinya tidak dibutuhkan lagi penciptaan object untuk tujuan mengakses method static atau variabel pada program Java.
    • /* membuat fungsi sebagai static */ static void func() {}
    • /* membuat variabel sebagai static */ static int var;
  • Method static: Ketika method dideklarasikan dengan keyword static, maka method tersebut akan diidentifikasi sebagai method static. Seperti yang telah dibahas sebelumnya, bahwa setiap anggota static dapat diakses sebelum object apapun dari class-nya diciptakan, dan juga tanpa menggunakan referensi dari object apapun.
    • /* membuat fungsi static */ class MkN static void func(){} }
    • /* memanggil fungsi static */ Mkn.func();
  • Method static main(): Ketika keyword static ditambahkan ke dalam fungsi definisi dari method main(), maka method tersebut akan diidentifikasi sebagai method static main().
    • class MkN /* membuat static main function */
    • public static void main(String[] args){} }
  • Kebutuhsan static dalam main() methodKarena main() method adalah entry point dari aplikasi atau program Java apapun, maka karena hal tersebut, membuat main() method sebagai tipe static adalah suatu keharusan yang wajib diikuti dengan beberapa alasan: 
    • #1, Static main() method membuat JVM lebih jelas dalam memanggil Java aplikasi. Jika tidak, maka membutuhkan persyaratan untuk spesifikasi entry function untuk setiap membangun aplikasi Java bagi JVM untuk meluncurkan aplikasi. 
    • #2, Method adalah static karena jika tidak maka akan membuat program menjadi ambigu terhadap constructor mana yang akan dipanggil. Contoh: public class MkN protected MkN(int g){} public void main(String[] args){}
    • #3, Method main() dibuat static karena hal tersebut lebih mudah buat JDK untuk memahami program. Contoh, jika pembuatan method main() static tidak bersifat wajib, maka hal tersebut hanya akan membuat IDE menjadi sulit untuk mendeteksi class yang akan diluncurkan pada sebuah project. Karena hal inilah, maka method entry main() dibuat sebagai public static void main(String[] args), sehingga membuat method main() pada Java yang telah dideklarasikan dapat diakses oleh JVM secara langsung menggunakan nama class-nya sebelum object tersebut diciptakan.

Gambar 1 JVM meluncurkan program Java dengan memanggil method main() pada Java
Gambar 1 JVM meluncurkan program Java dengan memanggil method main() pada Java

Baca Juga:

Fungsi public static void main dalam Java:
  • Menjalankan Program: Method public static void main adalah method yang dipanggil pertama kali saat program Java dijalankan. Ini bertanggung jawab untuk memulai eksekusi program, melakukan inisialisasi awal, dan memulai alur eksekusi program.
  • Menerima Argumen Baris Perintah: Method main dapat menerima argumen baris perintah (command-line arguments) sebagai parameter. Argumen ini dapat digunakan untuk memberikan input atau konfigurasi tambahan kepada program saat dijalankan.
  • Memulai Aplikasi Mandiri: Dengan adanya method main, program Java dapat dijalankan sebagai aplikasi mandiri tanpa memerlukan lingkungan pengembangan terintegrasi (IDE) atau platform pengembangan khusus. Ini memungkinkan program Java untuk dieksekusi di berbagai lingkungan sistem operasi.
  • Testing dan Debugging: Method main sering digunakan untuk tujuan pengujian (testing) dan debugging. Dengan memulai eksekusi program dari method main, pengembang dapat memeriksa perilaku program, menguji fungsionalitasnya, dan mengidentifikasi masalah atau kesalahan dalam kode.

Contoh Penggunaan public static void main dalam Java

Berikut adalah contoh sederhana penggunaan method public static void main dalam sebuah program Java:

Contoh:

public class Main 

{

public static void 

main(String[] args) {

// Kode program

// dimulai dari sini

        System.out.println("Hello, world!");}


}

Dari contoh yang diperlihatkan sebelumnya, method main di dalam kelas Main adalah titik awal eksekusi program. Ketika program dijalankan, baris kode System.out.println("Hello, world!"); akan dieksekusi, dan pesan "Hello, world!" akan ditampilkan di konsol.

Meskipun method public static void main memiliki fungsi yang baik pada program, namun ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan:
  • Membuat Kode Sedikit Lebih Rumit: Menambahkan method public static void main dapat membuat kode sedikit lebih rumit, terutama jika program memiliki banyak kelas dan metode. Hal ini dapat membuat kode menjadi lebih sulit dipahami, terutama bagi pengembang baru.
  • Membatasi Fleksibilitas Arsitektur: Penggunaan method main sebagai titik awal eksekusi membatasi fleksibilitas dalam arsitektur program. Beberapa aplikasi mungkin memerlukan mekanisme pengaturan atau inisialisasi yang lebih kompleks daripada yang bisa disediakan oleh method main tunggal.
  • Ketergantungan pada Implementasi Spesifik: Program yang mengandalkan method public static void main sebagai titik awal eksekusi cenderung menjadi terlalu terikat pada implementasi spesifik. Hal ini dapat membuat pengujian dan pemeliharaan lebih sulit jika ada perubahan besar dalam struktur atau logika program.
  • Tidak Cocok untuk Pengembangan Modular: Dalam pengembangan modular, method main mungkin tidak cocok dengan baik karena memerlukan kelas utama yang memiliki method main sebagai titik awal eksekusi. Ini dapat mengurangi fleksibilitas dalam mengatur komponen-komponen program secara independen.
  • Ketergantungan pada Input dari Baris Perintah: Jika program menggunakan argumen baris perintah (command-line arguments) untuk konfigurasi atau input tambahan, method main harus mampu menangani input tersebut. Hal ini dapat menambah kompleksitas dan membatasi penggunaan program dalam skenario yang berbeda.
  • Keterbatasan dalam Pengujian Otomatis: Program yang menggunakan method public static void main sebagai titik awal eksekusi mungkin sulit untuk diuji secara otomatis. Pengujian otomatis dapat menjadi lebih sulit karena perlu menjalankan program secara keseluruhan untuk menguji fungsionalitasnya.

Meskipun demikian, kekurangan dalam penggunaan method public static void main dapat dikelola dengan bijaksana dengan menerapkan praktik terbaik dalam pengembangan perangkat lunak, seperti penggunaan desain modular, pengujian yang komprehensif, dan dokumentasi yang baik. Dengan memahami baik kelebihan maupun kekurangan method main, pengembang dapat membuat keputusan yang tepat dalam merancang dan mengembangkan aplikasi Java.

Kesimpulan

Method public static void main adalah bagian integral dari setiap program Java, karena bertindak sebagai titik awal eksekusi dan memungkinkan program untuk dijalankan sebagai aplikasi mandiri. Dengan memahami peran dan fungsi method main, pengembang dapat membuat dan menjalankan program Java dengan lebih efektif dan efisien.

Referensi Tambahan:

Artikel ini didedikasikan kepada: Piawai Madani Rudini, Rafadila Putri Wardani, Rizaldi Yusuf Ridhallahi, Rosa Dyarma Syahda Firens, dan Safhira Kumala Dewi.

5 komentar untuk "PUBLIC STATIC VOID MAIN Java dan Fungsinya"

  1. Apa yang dimaksud dengan static pada bahasa pemrograman Java?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pada program Java, member static adalah anggota class yang tidak terkai dengan instance class pada suatu program. Sebaliknya, anggota atau member tersebut menjadi kepunyaan dari class itu sendiri. Hasilnya, user dapat mengakses anggota static tanpa perlu membuat instance class terlebih dahulu. Static field adalah bernilai sama pada semua instance class pada pemrograman Java.

      Hapus
    2. Jika member class dideklarasikan sebagai static, maka member tersebut tidak bisa diakses sebelum object apapun dari class-nya diciptakan, dan tanpa referensi ke object apapun. Contoh, pada program Java akan diakses method static m1() tanpa membuat object dari class Test.

      Hapus
  2. Kapan harus menggunakan static dalam program Java?

    BalasHapus
    Balasan
    1. 1. Ketika membuat main method.
      2. Ketika ingin memiliki variabel yang mendeskripsikan sesuatu tentang class itu sendiri, bukan object individu dari class tersebut.
      3. Ketika ingin memiliki variabel yang selalu memiliki nilai yang sama untuk setiap object class dan berlangsung selamanya.

      Hapus

Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2414-6106

Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.

Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.

- Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya -
- Big things start from small things -