Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cita-cita Azri Fathin Mahdyllah

Perkenalkan nama saya Azri Fathin Mahdyllah. Teman-teman biasa memanggil saya Azri. Saya lahir di Pemalang pada tanggal 17 November 2007. Saya berasal dari keluarga yang sederhana dan bahagia. Ayah saya bernama Nasurun, beliau bekerja sebagai PPNPN di BPKP Perwakilan Provinsi Jawa Tengah. Ayah seorang ayah yang giat bekerja, dan ayah saya adalah ayah yang hebat buat putra-putrinya. Mama saya bernama Eti sulistyawati, beliau seorang guru di salah satu Sekolah Dasar di Kota Semarang. Mama seorang ibu yang penyayang bagi putra-putrinya dan anak didiknya. Saya merupakan anak sulung dari dua bersaudara. Ayna Khanza Mahirah adalah nama adik saya. Ia adalah siswa kelas IV di SDN Tambakaaji 04. Adik perempuan satu-satunya yang sangat saya sayangi. Kami hidup dalam keluarga yang saling menghormati, menyayangi dan saling mendukung satu sama lain. Saya tinggal di Jalan Bukit Beringin Timur Dalam II E.35. Kami hidup berdampingan yang rukun dan damai.

Cita-cita Azri Fathin Mahdyllah
Cita-cita Azri Fathin Mahdyllah

Sebelum membaca tentang Cita-cita Azri Fathin Mahdyllah, terlebih dahulu baca tentang: Cita-cita Annisa Azahra Putri, Cita-cita Arka Udaya, dan Cita-cita Aulia Nissa Rohma.

Motto hidup saya adalah "Kesuksesan yang besar dimulai dari langkah yang kecil". Saya yakin untuk meraih kesuksesan yang lebih besar maka mulailah dari hal-hal kecil yang merupakan langkah awal untuk meraihnya. Usaha tanpa doa adalah sombong, doa tanpa usaha adalah malas.

Selama 9 tahun terakhir, saya telah menenpuh pendidikan wajib belajar 9 tahun. Saya menempuh pendidkan sekolah dasar di SD Negeri Tambakaji 04, masuk tahun 2014, dan lulus tahun 2019. Di sekolah dasar saya mengikuti ekstrakurikuler Pencak silat Tenaga Dasar Indonesia ( PSTD ). Ketika kelas V saya mengikuti perlombaan Semarang Pencak Silat Open Championship (SPOC) dan mendapat medali perunggu. Saya juga aktif dalam ekstrakurikuler pramuka, dan beberapa kali mewakili sekolah dalam kegiatan kepramukaan. Pada saat saya duduk di kelas VI menjelang pelaksanaan ujian sekolah, Indonesia terdampak wabah Covid-19 sehingga pemerintah mengambil kebijakan untuk menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk mencegah penularan yang meluas. Hal itu berdampak juga pada dunia pendidikan saya. Sekolah mengambil kebijakan untuk melakasanakan pendidikan secara daring. Sehingga semua kegiatan siswa dibatasi, baik itu pelaksanaan ujian sekolah maupun agenda-agenda yang sudah direncanakan sebelumnya terpaksa dibatalkan. Setelah lulus sekolah dasar, saya melanjutkan di SMP Negeri 16 Semarang. Pada saat itu Pandemi Covid-19 masih berlangsung sehingga pembelajaran masih dilakukan secara daring. Pembelajaran dilaksanakan melalui zoom dan classroom. Saya mulai belajar berorganisasi dengan menjadi pengurus OSIS selama dua periode, dilanjutkan menjadi Majelis Perwakilan Kelas (MPK). Saya juga tetap aktif dalam kegiatan kepramukaan dengan menjadi Dewan Penggalang. Pada saat Upacara HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77, saya mendapatkan kehormatan untuk bertugas sebagai anggota Paskibraka. Pada tahun 2022 saya mengikuti kejuaraan Bekasi Berani Pencak Silat Open National Champhionship dan berhasil mendapatkan medali emas. Dalam kegiatan dilingkungan masyarakat, saya aktif sebagai anggota karang taruna dan remaja masjid. Semua kegiatan positif sangat bermanfaat bagi saya dalam belajar berorganisasi dan bermasyarakat.

Motivasi saya untuk melanjutkan pendidikan di SMAN 8 Semarang adalah untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Mendapatkan pendidikan, pengetahuan, dan keterampilan untuk menghadapi tantangan dan mempersiapkan diri ke jenjang pendidikan berikutnya. SMAN 8 Semarang merupakan salah satu sekoilah favorit dan juga salah satu sekolah yang kompetitif di Kota Semarang. Salah satu ekstrakurikuler yang saya tekuni dari SD yang mempunyai ranting latihan di SMAN 8 Semarang adalah PSTD. Harapan saya adalah saya bisa berprestasi dengan baik dibidang akademik maupun non akademik.

Saya sadar bahwa sebagai manusia biasa saya memiliki kekurangan yang harus saya perbaiki. Berikut adalah 10 kekurangan yang saya identifikasi dan cara mengatasinya:
  • Prokrastinasi, cara mengatasinya adalah saya akan membuat daftar tugas dan mengatur jadwal yang lebih terstruktur untuk meningkatkan produktivitas.
  • Terlalu perfeksionis, cara mengatasinya adalah saya akan menerima kekurangan karena tidak semua harus sempurna.
  • Pengaruh eksternal, cara mengatasinya adalah saya akan meminimalisasi distraksi dari luar dengan mengurangi dan menjauhkan diri sementara waktu dari gangguan telepon, internet, whatsapp, dan membatasi diri dari sosialisasi dengan dunia maya maupun pergaulan yang kurang bermanfaat.
  • Sulit konsentrasi, cara mengatasinya adalah saya akan lebih fokus dalam belajar dan meraih impian saya.
  • Belum menemukan gaya belajar yang tepat, cara mengatasinya adalah saya akan mencoba dengan beberapa gaya belajar, baik individu maupun berkelompok yang lebih nyaman dan sesuai dengan saya.
  • Sulit mengingat, cara mengatasinya adalah saya akan membuat catatan poin-poin materi secara garis besar, memvisualisasi materi melalui gambar, menggonakan akronim atau jembatan keladi untuk mengingat materi pembelajaran.
  • Tidak menikmati mata pelajaran tertentu, cara mengatasinya adalah saya akan mengubah pola pikir saya bahwa semua pelajaran adalah sangat penting, menikmati setiap pembelajaran, dan belajar memahami karakter guru dan teman-teman.
  • Manajemen waktu, cara saya mengatasinya adalah saya akan membuat jadwal kegiatan, dan melaksanakan kegiatan sesuai skala prioritas.
  • Takut mengalami kegagalan, cara mengatasinya adalah saya akan berpikir positif dan percaya pada kemampuan diri, dan berusaha sebaik-baiknya, serta tawakal pada Allah SWT.
  • Sulit mengelola emosi, cara saya mengatasinya adalah saya akan lebih bersabar dalam menghadapi permasalahan.

Sosok yang paling menginspirasi saya adalah Bapak Letnan Kolonel Inf Eka Wira Dharmawan,S.A.P., M.Si. Saya bercita-cita menjadi anggota TNI seperti Letnan Kolonel Inf Eka Wira Dharmawan, S.A.P., M.Si. yang lahir pada tanggal 22 Oktober 1981, dimana beliau adalahseorang perwira menengah TNI-AD. Ia merupakan pendiri olahraga Spartan Komando atau Sparko dan di juluki The King of Sparko. Saat ini ia menjabat sebagai Dandim 1616/Gianyar. Eka Wira merupakan lulusan Akademi Militer tahun 2003 dan berpengalaman dalam Infanteri baret merah. Saat ini ia menjabat Komandan Kodim 1616/Gianyar. Sebelumnya ia menjabat sebagai Komandan Batalyon Taruna TK III/ Madya Akademi Militer. Dan pernah juga menjabat Kabagdiklat Pusdiklatpassus. Kemudian pernah juga menjabat sebagai Komandan Sekolah Raider Pusdiklatpassus, merangkap Komandan Satgas FPC XXVI M-2 Unfil. Senam Sparko ini berawal dari Letnan Kolonel Inf Eka Wira Dharmawan, merupakan pendiri olahraga Spartan Komando. Disaat itu, The King of Sparko membuat sebuah program Multiple Endurance Training (MET) yang diciptakan oleh beberapa prajurit pasukan khusus Indonesia khususnya Kopassus. Dimana latihan tersebut berkonsep Street Workout, Military Crossfit, Balance Training serta High Intensity Interval Running (HIIR) yang memang hanya diperuntukkan untuk para prajurit Kopassus. Tidak terlepas dari usahanya, perwira menengah TNI-AD ini juga ditunjuk sebagai pelatih PD Tar Senam Sparko, dan saat ini Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat telah mengesahkan Senam Spartan Komando (Sparko) resmi disahkan melalui Peraturan Kepala Dinas Jasmani Angkatan Darat, Nomor Perkadisjasad/06/IV/2022 Tanggal, 04 April 2022. Beliau membuat saya termotivasi untuk menerapkan hidup sehat dan meraih cita-cita saya.

Setelah 10 tahun ke depan, saya membayangkan diri saya menjadi seorang anggota TNI Angkatan Laut yang menyerahkan seluruh jiwa raga untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang senantiasa berjuang menjaga keutuhan dan menjaga perdamaian NKRI, dan ikut berperan serta dalam menjaga perdamaian dunia. Saya mempunyai sosok istri yang tangguh, yang memiliki visi dan misi yang sama dalam mengarungi bahtera rumah tangga yang bahagia, harmonis, sejahtera, sakinah, mawadah, warohmah. Memiliki putra-putri yang sehat, berakhlak mulia, berprestasi dan menjadi kebanggan kami. Orang tua yang sehat, sehingga saya berkesempatan membahagiakan Ayah dan Mama dimasa tuanya. Hidup dalam lingkungan yang kondusif, saling menghormati dan damai.

Baca Juga:

50 Langkah untuk Mencapai 15 Tahun ke Depan.
  1. Warga Negara Indonesia.
  2. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
  3. Setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara RI tahun 1945.
  4. Pada saat dilantik menjadi prajurit berusia minimal 18 tahun.
  5. Sehat jasmani dan rohani termasuk tidak pernah terlibat penggunaan narkoba.
  6. Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
  7. Berkelakuan baik dan tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polres setempat).
  8. Lulus seleksi yang dilaksanakan oleh tim Panda serta Panpus yang ditunjuk Kasal.
  9. Pria dengan tinggi badan minimal 163 cm dengan berat badan seimbang.
  10. Berijazah SMA/MA dengan ketentuan nilai rata-rata rapor semester 1 s.d. 6 jurusan IPA minimal 75,00 dan tidak ada nilai di bawah 65,00.
  11. Belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama mengikuti pendidikan pertama.
  12. Bukan prajurit TNI, anggota Polri maupun Pegawai Negeri Sipil (PNS).
  13. Bersedia ditempatkan dan ditugaskan di seluruh wilayah NKRI.
  14. Bagi yang memperoleh ijazah dari Negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kembuddikdasmen dan atau Kemenristek dan Dikti.
  15. Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik atau bekas tindik di telinga atau anggota badan lainnya.
  16. Bagi yang sudah bekerja wajib melampirkan surat persetujuan dari instansi tempat bekerja/terkait dan surat pernyataan bersedia diberhentikan dari status pegawai apabila diterima menjadi Perwira Prajurit Sukarela TNI Angkatan Laut.
  17. Berdomisili minimal 12 bulan di wilayah Panitia Daerah/tempat pendaftaran terdekat yang dinyatakan sah secara administrasi maupun fakta terhitung dari tanggal pembukaan pendaftaran online.
  18. Memiliki kartu BPJS atau kartu jaminan kesehatan/sejenisnya yang masih aktif serta tidak ada tunggakan dan diverifikasi oleh faskes setempat.
  19. Melaksanakan pola hidup sehat.
  20. Belajar dengan tekun.
  21. Sholat 5 waktu tepat waktu.
  22. Patuh kepada orang tua.
  23. Tidak menunda pekerjaan atau tugas.
  24. Semangat meraih cita-cita.
  25. Meluruskan niat meraih cita-cita.
  26. Percaya diri.
  27. Tidak malas.
  28. Giat bekerja.
  29. Memiliki motivasi yang kuat.
  30. Memaksimalkan potensi diri.
  31. Giat berlatih renang.
  32. Giat berlatih bela diri.
  33. Menjauhi rokok dan perokok.
  34. Giat bekerja.
  35. Disiplin dalam bekerja.
  36. Jangan takut gagal.
  37. Berani mengambil resiko.
  38. Belajar dari kesalahan.
  39. Rendah hati.
  40. Rajin menabung.
  41. Menetapkan target tujuan.
  42. Memberikan penghargaan kecil untuk keberhasilan diri sendiri.
  43. Selalu meminta doa restu kepada orangtua.
  44. Mencari lingkungan pergaulan yang baik.
  45. Membuat perencanaan yang baik.
  46. Belajar menjadi orangtua yang baik.
  47. Memberikan kasih saying dan perhatian kepada keluarga.
  48. Senantiasa bersyukur.
  49. Menyelesaikan permasalahan dengan baik.
  50. Keterbukaan dalam keluarga.

Referensi Tambahan:

5 komentar untuk "Cita-cita Azri Fathin Mahdyllah"

  1. Azri Fathin Mahdyllah apakah kamu sudah berhasil mewujudkan mimpimu?

    BalasHapus
  2. Azri Fathin Mahdyllah, tetap semangat meraih cita-citamu.

    BalasHapus
  3. Azri Fathin Mahdyllah, kendala apa saja yang sudah kamu temui dalam menggapai cita-citamu?

    BalasHapus
  4. Azri Fathin Mahdyllah apakah kamu masih berpegang pada motivasi dirimu saat ini?

    BalasHapus
  5. Azri Fathin Mahdyllah apakah kamu mengikuti strategi kesuksesan yang kamu buat pada tulisan ini?

    BalasHapus

Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2414-6106

Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.

Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.

- Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya -
- Big things start from small things -