Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tipe Data Label Menggunakan Statement Switch Bahasa C

Pada statement Switch Bahasa C, ekspresi dari setiap label kasus harus berupa ekspresi konstanta integer.


Tipe Data Label Menggunakan Statemen Switch Bahasa C
Statement Switch Bahasa C

Sebelum memahami lebih dalam materi tentang Tipe Data Label Menggunakan Statement Switch Bahasa C, terlebih dahulu pelajari materi tentang: Memeriksa Karakter Alfabet dan Angka Bahasa C Menggunakan ISALPHA dan ISDIGIT [klik], Memeriksa Panjang Nilai Bahasa C Menggunakan Fungsi STRSPN [klik], dan Memeriksa Tanda Baca Bahasa C Menggunakan Fungsi ISPUNCT [klik].

Contoh: penggunakan program switch yang mengalami gagal kompilasi.

#include<stdio.h>


int main()

{


int i = 10;

int c = 10;


switch(c)

{

case i: 

// bukan sebuah ekspresi

// "const int"

printf("Value of c = %d", c);


break; /*Beberapa kondisi

 tambahan*/

}


return 0;

}



Contoh:

#include<stdio.h>


int main()

{


const int i = 10;

int c = 10;


switch(c)

{

case i: // Bekerja dengan baik

printf("Value of c = %d", c);


break; /*Bebreapa kondisi tambahan*/

}


return 0;

}

Output:
Error

Catatan: pada bahasa C, program akan mengasilkan perintah atau pesan error pada layar monitor, dimana pada bahasa C, penggunaan literal integer tidak akan menyebabkan program pengalami error.

Contoh: program bahasa C untuk menemukan nilai terbesar diantara dua nilai angka menggunakan perintan Switch Case.

#include<stdio.h>


int main()

{


int n1=10,n2=11;


/* n1 > n2 (10 > 11) adalah bernilai salah, karena penggunaan operator logika '>', n1 > n2 akan menghasilkan nilai 0, yang berarti nilai 0 adalah false, sedangkan 1 dalah true. Karena hal tersebut maka pada case 0 nilainya akan dieksekusi sebagai 10 > 11 yang bernilai salah. Solusi dari kondi tersebut, adalah menggunakan type cast untuk mengonversi nilai boolean ke nilai int, guna menghindari pesan peringatan atau error ketika program dijalankan. */

switch((int)(n1 > n2))

{

case 0:

printf("%d is the largest\n", n2);

break;


default:

printf("%d is the largest\n", n1);

}


/* n1 < n2 (10 < 11) adalah bernilai true jika menggunakan operator '<', nilai n1 < n2 akan menghasilkan 1, dimana nilai 1 memiliki makna true, sedangkan 0 bermakna false. Oleh karena itu, nilai default akan dieksekusi seolah-olah tidak terdapat nilai apapun pada case 1.*/

switch((int)(n1 < n2))

{

case 0:

printf("%d is the largest\n", n1);

break;


default:

printf("%d is the largest\n", n2);

}


return 0;

}


Artikel ini didedikasikan kepada: Nila Aena Nur Kumala, Nur Ani Muzdalifah, Resti Khotiningsih, Risma Febyanti Wulandari, dan Risqi Fajar Ramadhan.

6 komentar untuk "Tipe Data Label Menggunakan Statement Switch Bahasa C"

  1. Apa yang dimaksud dengan label pada Bahasa C?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dalam Bahasa C, label merupakan alat yang digunakan untuk mengidentifikasi pernyataan dalam suatu kode program tertentu.

      Hapus
    2. Satu pernyataan label pada bahasa pemrograman C dapat memiliki beberapa buah label.

      Hapus
    3. Label pada Bahasa C hanya menunjukkan lokasi dalam kode program dan mencapai suatu label tidak akan memberikan pengaruh apapun pada proses eksekusi program yang sebenarnya.

      Hapus
  2. Apa fungsi label pada Bahasa C?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Label pada pemrograman C, merupakan suatu keyword yang digunakan untuk melompati suatu kontrol tertentu pada program dari satu fungsi ke fungsi lainnya. Pada bahasa C, penggunaan label dilakukan dengan menggunakan fungsi goto untuk mengimplementasikan nilai fungsi label tersebut.

      Hapus

Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2414-6106

Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.

Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.

- Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya -
- Big things start from small things -